Sebanyak 400 pendonor darah sukarela yang terdiri dari 371 pendonor pria dan 29 pendonor wanita dengan rincian golongan darah sebagai berikut Golongan darah A sebanyak 112 orang, Golongan darah AB sebanyak 23 orang, Golongan darah B sebanyak 118 orang dan Golongan darah O sebanyak 147 orang.
Donor darah sukarela termuda adalah Bpk. Jagad Akbar berusia 35 tahun, memiliki golongan darah A dengan jumlah capaian donor sebanyak 76 kali. Sedangkan donor darah sukarela tertua adalah Bapak Shofuan berusia 74 tahun, memiliki golongan darah O dengan jumlah capaian donor sebanyak 81 kali. Pemberian dilaksanakan di Puri Retno – Hotel Grand Sahid Jaya Jalan Jend. Sudirman Kav.86, Karet Tengsin, Kecamatan Tanah Abang, Kota Jakarta Pusat, Sabtu (16/12)
Plt. Ketua Pengurus Provinsi PMI DKI Jakarta, dr. Sibrohmalisi mengucapkan terima kasih serta memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada donor darah sukarela yang telah mendonorkan darahnya dengan ikhlas tanpa pamrih. Pemberian penghargaan ini terlaksana atas dukungan Hibah dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Tahun 2023.
“Selain menerima penghargaan dari PMI Provinsi DKI Jakarta, ada penghargaan lain yang lebih penting lagi yaitu diterimanya amal ibadah Bapak/Ibu sekalian dalam membantu sesama,” ucap dr. Sibrohmalisi.
Perlu diketahui bersama di DKI Jakarta membutuhkan 1.000-1.200 kantong darah per-harinya, kemudian PMI Provinsi DKI Jakarta juga melayani lebih dari 400 rumah sakit di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. Oleh karena nya, kami menghimbau dan mengajak para donor darah sukarela untuk tetap menjadi pahlawan Kemanusiaan dengan cara rutin melakukan donor darah demi membantu sesama.
Pihaknya menambahkan, donor darah tidak hanya bermanfaat bagi orang yang membutuhkan darah saja, akan tetapi donor darah juga sangat bermanfaat dan menyehatkan bagi pendonor. Hal ini juga dirasakan oleh Bpk Bambang (Perwakilan Pesan dan Kesan DDS 75) ketika mulai jadi donor tensinya rendah kemudian menjadi normal dan lebih sehat sehingga beliau menjadi donor darah rutin puluhan tahun.
Karena sebelum donor darah, pendonor akan diperiksa kondisi kesehatannya seperti berat badan, suhu tubuh, denyut nadi, tekanan darah serta kadar hemoglobin.
“Jadi orang yang rutin melakukan donor darah sudah dipastikan adalah orang-orang yang sehat, karena dapat mendeteksi berbagai penyakit seperti HIV, Sifilis, Hepatitis B, Hepatitis C dan Malaria,” tuturnya.
-
Jl. Kramat Raya No. 47
Jakarta 10450, Indonesia - (+62) 21 3906666
-
00920560